[Perjalanan] Liburan Ke Pantai Sinokisi, Sentani - Jayapura - Papua

by - Monday, November 07, 2016


Tanggal 30 Oktober 2016, saya dan beberapa teman saya melakukan perjalanan ke Pantai Sinokisi. Asing? Sangat asing memang. Bahkan saat mendengarnya pertama kali, saya bertanya-tanya. Sinokisi? Dimana? Memangnya ada pantai yang namanya Sinokisi ya.

Karena rasa penasaran yang begitu teramat besar, akhirnya saya memutuskan untuk ikut bersama dengan beberapa teman saya untuk piknik ke Pantai Sinokisi. Liburan itu harus nekat. Bener ngak?

Pantai Sinokisi itu ada di Papua. Untuk lebih detailnya saya tidak begitu yakin apakah pantai itu sudah masuk wilayah Demta atau belum, tapi yang jelas pantai itu di kabupaten Sentani – Papua. Jadi berdasarkan pengalaman teman saya yang sudah pernah kesana, dibutuhkan waktu kurang lebih 60 menit melewati laut menggunakan speed. Mendengar cerita tersebut, keinginan saya mulai ciut. Masalahnya waktu itu saya pernah naik speed ke Pantai Harlem kurang lebih 15 menit saja, saya rasa itu sudah sangat lama. Bagaimana dengan ini yang 60 menit. Tapi entah karena memang rasa penasaran saya yang sangat besar terhadap pantai ini, akhirnya saya memutuskan untuk ikut.

Tepat di hari Minggu, kami berangkat dari Jayapura menuju ke dermaga Depapre pukul 08.00 WIT. Saya tidak terlalu memperhatikan jam waktu itu. Di dermaga cuma ada sekitar 2 mobil, ditambah dengan 2 mobil yang kami gunakan. Beberapa teman ber-nego harga speed dengan pemiliknya dan deal dengan harga 1,6juta. Mahal? Bagi saya, cukup mahal. Tapi entahlah, mungkin karena perjalanan cukup jauh, jadinya harga speednya juga cukup mahal.

Setelah sepakat, kami menurunkan barang-barang dari dalam mobil dan menaikkannya diatas speed. Saya naik duluan dan diikuti oleh empat orang teman perempuan saya. Oh ya, jadi kami ada sebelas orang. Kita perempuannya berlima, sisanya para lelaki. Dan tanpa kami sadari sebelumnya, kami semua menggunakan jilbab. Ini mas-mas mau nganter ibu-ibu pengajian ke pantai sinokisi ya? Hehehe


Bayangkan teman-teman, speedboat dinaiki oleh sebelas orang ditambah dengan dua orang yang mengendarai speedboat. Total ada empat belas orang yang ada didalam speedboat, tanpa pelampung. Padahal setengah dari kami tidak bisa berenang. Ini betul-betul liburan yang sangat nekat menurut saya.

Perjalanan pertama masih biasa-biasa saja. Kami disuguhkan pemandangan gunung-gunung yang berjejer. Kanan dan kiri masih terlihat gunung. Sampai beberapa menit kemudian, gunung hanya terlihat dibagian sebelah kiri, sedangkan sebelah kanan hanya terlihat lautan biru. Lautan lepas teman-teman, samudera pasifik. Ombak pun semakin besar. Ada beberapa ombak yang menurut saya sangat besar. Waktu ngelewatin ombak itu, langsung keingat sama film yang menceritakan tentang kiamat. Jangan ditanya lagi, kita para perempuan-perempuan berteriak histeris. Tapi setelah itu, semuanya tenang, padahal ombaknya juga masih besar. Kalau menurut saya, mereka lebih memilih berdoa dalam hati sama seperti saya, dibandingkan harus mengahbiskan suara untuk berteriak-teriak. Hehehe

Kurang lebih 45 menit kemudian, kami sampai di pantai yang kami tuju. Pantai sinokisi. Takjub? Sangat takjub. Warna laut yang biru kehijau-hijauan, laut yang masih bersih, gunung-gunung yang dipenuhi pepohonan hijau, ombak yang pecah terkena gunung, dan ada semacam sungai kecil yang mengalir menuju laut. Betul-betul indah ciptaan-Mu Allah SWT. 

Penduduk yang tinggal di pantai Sinokisi sangat ramah. Bagaimana tidak, setelah mereka melihat speed kami, mereka langsung membantu kami untuk menarik speed ke pinggir pantai. Ditemani oleh peliharaan mereka yang membuat kami takut. Apalagi kalau bukan anjing. Hahaha Tapi Alhamdulillah, anjing-anjing yang ada disitu semua jinak.



Pantai ini betul-betul indah. Sangat indah. Tidak ada sampah sama sekali. Betul-betul bersih seperti belum terjamah oleh orang-orang. Tapi mungkin bisa saja penduduknya betul-betul menjaga kebersihan dari pantai ini. Setelah menaruh barang-barang kami, tanpa berlama-lama lagi kami mulai memegang handphone maupun kamera masing-masing dan mulai berfoto-foto ria.




Tanpa perlu penjelasan panjang lebar, saya Cuma ingin memberitahu bahwa “Pantai Ini Betul-Betul Indah”. Saya tidak berani berenang dipantai ini. Alasannya pertama itu ombaknya terlalu besar dan yang kedua saya itu kan tidak bisa berenang. Hahaha Padahal kata beberapa orang dan hasil pencarian saya di Google tentang pantai Sinokisi, terumbu karang yang ada disini tidak kalah dengan yang ada di pantai Harlem. Tapi apa daya. Saya tidak berani nyemplung ke air karena ombaknya. Alhasil, saya hanya mencari tempat-tempat yang bagus untuk diabadikan.

Tempat pertama yang sudah mencuri perhatian saya yaitu tempat pecahan ombak paling besar. Untuk yang mau bikin foto prewedding, cocok kok tempat ini. Hahaha



Semakin sore, ombak semakin besar dan kencang. Jam setengah tiga, kami semua sudah siap-siap mulai membersihkan diri karena jam 3 speed yang mengantarkan kami ke pantai ini akan menjemput kami. Waktu menunggu kami gunakan untuk bercerita, bersenda gurau, dan membereskan peralatan-peralatan kami. Tidak lupa juga beberapa teman saya mengumpulkan sampahnya. Ingat ya teman-teman, kita juga berkewajiban untuk tetap menjaga kebersihan ditempat yang kita kunjungi!



Sekitar jam tiga lewat-lewat sedikit, speed yang menjemput kami pun datang. Kami berjalan mendekat di speed. Ombak betul-betul besar dan kami sedikit kesusahan untuk naik diatas speed. Ternyata jika speed dalam keadaan diam dan kita sedang berada di atas speed, pusingnya itu sangat terasa. Hehehe Sesaat sebelum speed melaju, kami melambai-lambaikan tangan tanda perpisahan dengan beberapa warga yang ada disitu.

Ombak jelas lebih besar dari pada waktu kita berangkat. Saat ombak pecah menabrak gunug, betul-betul indah. Perjalan pulang kami disambut oleh pelangi. Bidadari sedang turun. Hahaha Pertama hanya terlihat satu pelangi. Beberapa menit kemudian, pelanginya ada dua. Pelangi kembar dan jangan-jangan bidadari yang sedang turun juga kembar. Tiba-tiba speed menurunkan kecepatannya. Saya sudah sedikit panik. Jangan sampai kejadian waktu di harlem dulu terulang kembali. Ternyata karena sedang banyak sampah. Lautan penuh dengan sampah. Sempat jengkel juga sih, kok bisa ya. Kasihan kan laut tercemar begini. Sedih banget litany. Lumayan cukup lama juga speed kami berjalan lambat.


Setelah speed berjalan normal kembali, tiba-tiba kami dikejutkan dengan sirip ikan yang terlihat dipermukaan. Sirip ikan layar, Alhamdulillah. Besar banget. Siripnya aja besar begitu, pasti ikannya juga besar. Tau ngak apa yang ada dipikiranku saat itu? Gemana coba kalau tiba-tiba yang muncul itu sirip ikan hiu? Speechless. Ngak tau. Hahaha

Alhamdulillah, kami sampai di dermaga dengan selamat. Banyak juga mobil-mobil yang terparkir dan orang-orang yang telah kembali duluan. Wah, berarti rombongan kami datangnya kepagian. Hehehe Kami naik ke mobil masing-masing dan langsung menuju pulang. 

Masih banyak tempat wisata di Jayapura yang belum saya kunjungi. Hmm, buat yang punya nyali dan nyali banyak, saya rekomendasiin deh kalian buat datang ke pantai Sinokisi. Tapi kalau yang ngak, ngak usah. Hahaha




Sampai jumpa di liburan kami selanjutnya. :)

You May Also Like

43 komentar

  1. subbahanallah saya sangat suka dengan pemandangan pantainya karena terlihat bersih dan indah. Kapan ya saya bisa kesana? Hihihi

    Btw, di pantai sinokisi itu ada tempat penginapan untuk wisatawan ga sih mbak?

    ReplyDelete
    Replies
    1. mulai nabung dari sekarang supaya bisa ke pantai sinokisi.. :D
      belum ada sih.. soalnya ini kan masih baru juga dibuka buat umum.. tapi pasti nanti ke depannya dibikin tempat penginapannya.. :)

      Delete
  2. Klo diliat dari fotonya sih kece2 badai. Apa karena objeknya atau karena hpnya... wkwkwk

    jujur, banyak yang asing dengan nama-nama tempat disitu. Mungkin karena indonesia timur ya. Tapi... jujur lagi. gue pengen banget kesana. Pengen jalan2 disana. semoga kelak tercapai./

    ReplyDelete
    Replies
    1. karena dua-duanya dong.. hahaha
      hehehe saya saja yang lahir dan besar di Jayapura masih sedikit asing dengan nama-nama tempatnya.. hehehe
      amin.. Ayok mulai menabung dari sekarang.. :)

      Delete
  3. Widih. Dapat rekomendasi pantai baru lagi nih. Tapi, Jayapura. Mesti nabung banyak nih. Hahaha. Makasih ya rekomendasi tempatnya. Semoga terwujud ke Jaya Wijaya dan mampir ke pantai ini.

    Ginty, reunian yok. Blogger lama is back. Hahahaha. tukeran flooback lagi yak. Hahahaha. :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehehe
      mulai nabung dari sekarang.. :)
      Mau ke Jayawijaya lagi ya?
      Iya nih, blogger lama mana nih? Hehehe

      Delete
  4. Aduh, baca postingan tentang jalan-jalan lagi. Btw, tapi ini jalan-jalannya jauh juga dari Jayapura. Sedangkan gue ada di Jakarta.

    Ngeliat pantainya, masih bagus banget. Kalo kata gue sih belum banyak orang yang kesana, soalnya masih sepi. Justru gue lebih suka kayak gitu, masih sepi, pantainya belum tercemar.

    Jadi pengen kesana, nih. :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. wkwkwkw
      pantai2 yang ada di jayapura masih bagus-bagus.. :)
      ayok nabung biar bisa jalan-jalan kesini.. :)

      Delete
  5. Liburan nekat membawa manfaat ya gin haha.

    Ternyata di jayapura banyak banegt lokasi wisata Bahari ya gin.
    aku akhir-akhir ini hampir ga pernah lagi ke pantai loh, jadi anak gunung aja terus.

    Nanti kalo aku ke Jayapura ajak aku kesini yah, tapi naik Speedboatnya pake Pelampung haha

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehehe
      super nekat ini..
      iya, banyak banget.. wah, pengen juga saya ke gunung.. :D
      sip deh.. hahaha

      Delete
  6. Tiap ke blognya Ginty pasti disuguhi sama jalan-jalan atau traveling, bikin iri aja hahahaha
    Btw Sinokisi baru denger aku, ternyata di Papua ya?
    Bagus pantainya bersih, gak kalah sama yang ada di Bali atau Lombok

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hehehe
      Pas lagi jalan-jalan aja kak, makanya di posting.. belum nemu ide tulisan yang lain soalnya.. :D

      Delete
  7. Yarabb mbaaak, indah banget itu, gue bisa ngerasain udara sejuknya di sini nih, apalagi pantai, haduh itu favorit banget lah.

    Tapi tempatnya itu loh, gak kejangkau hehe.. gue kira dimana ^_^

    ReplyDelete
  8. Kalau udah ngomongin pantai itu beuh, seru dan ingin rasanya lngsung ke pantai. Meskipun tak berenang tapi setidaknya suasana nyaman dipantai dapat menemukan ide untuk ditulisakan :)

    Pantainya keliatan bersih nan asri ya mba :)
    salam kenal :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. bener banget..
      jangan-jangan kamu sering duduk2 di pinggir pantai buat nyari ide tulisan ya? :D
      salam kenal juga dari jayapura.. :D

      Delete
  9. Kalau udah dipantai pasti bawaannya nyantai dan seru-seruan dah. Asal jangan lupa bawa baju ganti. Soalnya aku pernah tuh gak bawa baju ganti, diceburin ke laut sama temen-temen.

    Walaupun gak pernah kesana, pasti gak kalah indah sama pantai-pantai lainnya yang pernah aku kunjungi.

    Btw, pantainya sepi seperti milik pribadi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah belum pernah mengalami kejadian seperti yang kamu bilang.. hehehe
      iya, soalnya banyak orang yang belum tau pantai sinokisi ini.. :)

      Delete
  10. Sinokisi. Sekilas kosa katanya jepang jepang gitu ta. Eh gak tahunya di papua.

    Nekat juga sih, pake speedboard gak pake pelampung udah itu ada yg gak bisa berenang lagi.

    Gak kaget kalo liat pantai pantai bagian timur, jangan ditanya. Keren pokoknya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, mungkin dulunya ini Jepang yag nemuin, makanya dinamain Sinokisi.. hehehe
      Super nekat ini.. Hahaha

      Delete
  11. Pantai yang masih jarang didatangi emang masih bersih banget, jadi mata enak ngeliatnya, indah dan gak ada sampahnya. Apalagi ini sepi banget pantainya jadi berasa pantai sendiri ya :D Duh jadi pengen liburan ke pantai..

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya, tapi kalau misalnya pantai ini sudah mulai didatangi wisatawan, saya harap mereka harus tetap menjaga kebersihannya.. :)
      pantai pribadi 1 hari lah.. Hahaha

      Delete
  12. mba, kamu kok miripseseorang ya :')

    liburan itu harus nekat.
    dan punya uang.

    mbak, itu kok pantainya bisa sepi gitu ya? nggak rame dipenuhin sama anak-anak alay.
    aku kalo ada kesempatan liburan ke tempat wisata gitu suka dilema, mau foto tapi tempatnya penuh sama orang-orang, dan hasilnya pasti jelas banget.
    pengen nyari tempat buat refreshing yang bener-bener bisa bikin fresh tapi rata-rata jauh, berat diongkos dan susah diwaktu. ehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. hasilnya jelek banget.
      typonya jauh seykalee..
      hehe maafkeun

      Delete
    2. wah, wah, saya mirip siapa? Hehehe
      ini pantainya jauh dari kota dan memang belum terekspos.. :)
      harus nabung dan bener-bener ngosongin waktu memang kalau mau liburan ke tempat yang kayak gini.. :)

      Delete
  13. aaaa pantaiiii :) aku anak pantaaaaai hahah suka banget sama pantai, pasir, ombak, seafood uuuuuhhh :3
    tapi sayang papua jauh sekali :')

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah, kita agak sedikit beda..
      saya suka pantai tapi alergi sama seafood.. hahaha
      hehehe
      lumayan jauh, tapi ngak bakalan nyesel kalau sudah ada di Papua.. :)

      Delete
  14. Pantai :) Subhanallah Aku Jadi Mau kesana :3 Cuma Nunggu Ada Rezekinya Dulu Deh hehhe

    ReplyDelete
  15. yaampuunz bikin iri :'( semoga bisa kesana juga *berdoa

    ReplyDelete
  16. Pantai di Indonesia emang indah indah ya, seindah wanitanya juga pastinya.

    Pemandangan yang sangat indah, walaupun aku belum pernah kesana, lewat tulisan dan foto yang mbk bikin, aku jadi berangan-angan kayak apa ya pantai Sinokisi?

    Yang jelas masih bersih dan pemandangan yang indah ya mbk.

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahaha
      salah satu pecinta wanita indonesia ini ya.. hehehe
      seharusnya saya videoin ya supaya temen-temen semua bisa ngelihat.. hehehe

      Delete
  17. Pantai-pantai di Indonesia sungguh warbyazah dahzyaat. Lihat pasir putihnya yg terbentang luas gitu jadi agak iri gitu liatnya, hehe. Tapi kalau di lihat dari layar monitor gini, nampaknya biasa aja ya. Tapi mungkin kalau liat langsung kesana, mungkin sepanjang perjalanan merinding terus akunya. Sungguh luar biasa ciptaan Tuhan kita ini.

    Btw, pantainya mirip di scenenya video musik Wetlife- If I Let You Go

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehehe
      pas saya pertama kali datang aja takjub banget.. :)
      masa sih? coba ntar saya liat videonya.. hehehe

      Delete
  18. Mbak Ginty asalnya dari mana sih? Dari kemaren cerita di blognya soal traveling ke pantai melulu, mana pantainya bagus-bagus lagi. Duh beneran bikin ngiler. Tahun ini saya pulang ke Indonesia, salah satu tujuannya ya pengen ke Pantai, tapi tidak kesampaian nih tampaknya...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Saya lahir besar di kota Jayapura.. Tapi orangtua saya asli orang Jawa.. :)
      Hehehe
      Semoga kesampaian.. :)

      Delete
  19. Poto pelanginyaaaa...... keren banget. Aku pernah juga kesempatan main ke pantai, eh ada pelanginya. Ya Ampun.. itu suatu kelangkaan moment. Buru-buru diabadiin.
    Cantik-cantik ya pantainya... Aku belum ada kesempatan jalan-jalan ke ujung Nusantara.. :) Selamat untukmu yang sudah punya kesempatan untuk itu hihihih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hehehe
      Ini yang abadiin juga temen kak.. :)
      Hehehe itu karena saya lahir dan besar di Jayapura.. :D

      Delete
  20. Ini mungkin perjalanan mendadak yg keren, ya Gin. :D Suka aja kalo dirimu cerita perjalanan. Menggebu-gebu.

    Eh, ini Pantai Sinokisi emang harus uji nyali gitu, ya gin. Busettt Gue ngakak pas lu bayangin sirip hiu itu.

    Iya jugakan. Kalo gue di situ pasti ikut mikir gitu juga. Nggak kebayang aja, kek di film2 gitu. hahaha. Kan nggak lucu kalo niatnya liburan malah jadi santapan hiu... Duh... Serem juga, ya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahaha
      Masa sih kak? Saking semangatnya.. Hahaha
      Pertamanya saya ngira ngak bakalan sampai uji nyali kayak gitu.. Eh, ternyata diluar bayangan..
      Hahaha bukan cuma saya aja ternyata.. Hahaha

      Delete
  21. Papua itu bagian timur bukan ya ? . Papua itu emang udah terkenal wisata alam nya , apalagi setelah gue melihat foto foto diatas . Kita sama sama suka travelling nih .

    Hemm . Selain enak dipandang alam nya , juga suasana nya itu loh bikin kangen samma tempat tempat yang memberikan keindahan .

    Kita harus jaga nih tempat yang kayak begini . Indonesia itu KAYA.

    ReplyDelete